Kamis, 13 Juli 2017

Sabda Bina Diri – Sabtu, 15 Juli 2017 (Mazmur 119:97-104)

BELAJAR BERHIKMAT Oleh: Reinhard Samah Kansil
Langkah pertama untuk memenangkan lomba adalah mendaftarkan diri. Langkah pertama belajar berhikmat adalah: mulailah berhikmat.
Cara pembelajaran yang digunakan Pemazmur untuk memperoleh hikmat, adalah: Pada masa mudanya, ia melakukan kegiatan di pedesaan sebagai seorang gembala. Berangkat dewasa, ia banyak melakukan kegiatan di istana dan perkemahan. Jadi, cara manakah yang membuat dia banyak menerima pembelajaran? Di sini ia memberi tahu kita bagaimana ia sampai ke sana. Ia mendapatkannya dari Allah sebagai penciptanya: Engkau membuat aku lebih bijaksana (ay.98). Semua kebijaksanaan sejati itu berasal dari Allah. Ia memperolehnya melalui firman Allah sebagai sarananya, oleh perintah-perintah-Nya dan titah-titah-Nya. Kedua hal ini mampu membuat kita bijaksana untuk berjalan menuju keselamatan dan melengkapi tiap-tiap manusia kepunyaan Allah untuk setiap perbuatan baik.
Hikmat adalah perjumpaan dengan-NYA.
Tak ada hikmat yang lebih tinggi daripada hikmat Allah. Seorang yang ingin memiliki hikmat-Nya, harus hidup seturut firman-Nya. Pemazmur meyakini bahwa ia menjadi lebih berakal budi, lebih mengerti, dan lebih bijaksana, karena kuasa hikmat firman-Nya. Hikmat tidak tergantung pada pendidikan, usia dan kedudukan, tetapi pada Firman Tuhan.
Cara terbaik untuk memperoleh hikmat adalah tinggal dan hidup dalam meneladani Kristus. Karena, barang siapa mau melakukan kehendak-Nya, ia akan tahu ajaran Kristus, dan akan mengetahui lebih banyak dan lebih banyak lagi. Cinta terhadap kebenaran memberikan terang yang berasal dari Firman-NYA. Di sinilah, orang yang berhikmat akan mengalami perjumpaan dengan Tuhan.
Dengannya, doa kita akan begini: “Ya Tuhan, Frman-MU yang memberi hikmat dan yang menghidupkan, kiranya mewujudnyatakan iman pengharapanku kepada-Mu dalam segala situasi perjumpaanku dengan-MU”.
Berapa besar hikmat yang kia peroleh dalam hidup ini, bergantung bagaimana kita belajar: Lembut Terhadap Mereka Yang Muda; Belas Kasihan Terhadap Mereka Yang Tua; Bersimpati Terhadap Mereka Yang Dalam Masalah; Bertoleransi Terhadap Mereka Yang Kuat Dan Lemah. Karena Suatu Hari Kelak, Kita Akan Mengalami Semua Kategori itu.
TAKUT AKAN TUHAN ADALAH PERMULAAN HIKMAT.
Salam_WOW

Tidak ada komentar:

Posting Komentar